5 Strategi Untuk Mengatur Keuangan Dengan Baik

Cara mengatur keuangan yang baik adalah awal untuk mempersiapkan masa depan gemilang. Karena tanpa strategi yang baik, uang yang Anda miliki malah bisa habis.

Berikut ini beberapa tips mengatur keuangan dengan baik untuk menciptakan masa depan yang bahagia : 

  1. Menabung
    Setelah mendapatkan gaji bulanan atau pendapatan lainnya, Anda harus langsung mulai menabung secara teratur. Tips menabung dari Cigna adalah menyisihkan 20% pendapatan untuk tabungan. Tabungan itu bisa menjadi persiapan Anda jika terjadi hal-hal yang tak terduga seperti sakit atau masalah lainnya.

    Nah selisih dari tabungan itu adalah yang bisa Anda gunakan untuk kebutuhan sehari-hari lainnya. Anda juga bisa menghabiskannya untuk berekreasi sejenak menghindari kebosanan dari rutinitas kerja. Hal ini tak bisa dilupakan juga karena stres akan mempengaruhi mood bekerja.

  2. Memiliki Budget Pengeluaran
    Memiliki budget anggaran adalah salah satu cara mengatur keuangan. Pemasukan ibarat air yang mengalir dalam kolam dan bisa habis jika dipakai terus menerus. Anda sebaiknya memiliki budget pengeluaran agar tabungan masih tersisa. Oke, hal ini mungkin terasa membosankan karena harus menuliskan pengeluaran dalam catatan. Jika tak mau repot, Anda bisa mulai mencatatnya dalam aplikasi digital yang dapat diunduh di smartphone. Anda harus mulai melacak kebiasaan belanja dan memilah mana anggaran yang penting dan tak penting.
  3. Belanja Secara Cermat
    Belanja secara cermat juga bagian dari pengelolaan keuangan yang baik. Sebelum belanja Anda bisa melakukan riset melalui internet untuk mengetahui perbedaan harga antara satu dan yang lainnya. Setelah itu Anda bisa memilih yang paling murah.

    Di era digital, kemudahan informasi menjadi berkah bagi konsumen. Ini harus Anda manfaatkan untuk mencari benda dengan harga ramah di kantong. Dengan membeli barang yang murah maka sisa dari budget tadi bisa digunakan untuk keperluan lain atau ditabung.

  4. Batasi Penggunaan Kartu Kredit
    Memiliki kartu kredit sudah bukan hal yang mengherankan lagi. Kartu kredit memiliki banyak fungsi ketika Anda sedang berpergian keluar negeri atau berbelanja ketika sedang darurat. Namun menggunakan kartu kredit secara berlebihan bisa merusak keuangan Anda karena nantinya pendapatan hanya habis untuk membayar cicilan yang biasanya disertai bunga.

    Penggunaan cicilan setiap bulan sebaiknya dibatasi dengan besaran 30% dari pendapatan. Ini ukuran keuangan yang sehat menurut pakar pengelolaan keuangan. Jika lebih dari itu, dikhawatirkan pendapatan habis untuk kegiatan leisure dan malah tak bisa menabung.

  5. Berinvestasi Bertahap
    Setelah sudah menerapkan cara-cara diatas secara disiplin, Anda mulai bisa berinvestasi secara bertahap. Sisihkan sebagian tabungan ke deposito, saham atau instrumen lainnya seperti reksa dana, P2P. Anda juga bisa memantau investasi ini untuk kepentingan jangka pendek atau jangka panjang. 

    Untuk kepentingan jangka pendek, Anda bisa mencairkan investasi dalam jangka waktu setahun atau tiga tahun. Berbeda situasinya jika jangka panjang. Anda bisa mencairkan investasi sebanyak lima tahun atau lebih untuk kepentingan jangka panjang. Pada akhirnya pemahaman mengelola keuangan menjadi bagian penting untuk masa depan bahagia. Anda bisa mulai melakukanya dari sekarang untuk membiasakan diri. 

 

sumber : https://www.chubb.com/id-id/articles/personal/strategi-mengatur-keuangan.html

Comments

comments

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *