Leni Asmawati, perempuan asal Pasuruan yang menggeluti bisnis kuliner, khususnya makanan ringan atau kue kering. Sejak awal pandemi 2020, berawal dari keluhan beberapa kolega terkait tumbuh kembang anaknya yang harus diet Gluten Free, dan keluhan petani singkong untuk menjadikan umbi singkong lebih bermanfaat bila dijadikan tepung dari pada dijual langsung dengan harga murah.
Disitu, mulai terpikirkan untuk mempelajari lebih jauh dengan inovasi olahan pangan modern dari tepung singkong ditambah tepung sorghum–dengan tujuan agar tekstur kue yang dihasilkan bisa lebih enak. Dari sini lahir lah brand Iki Bolu, produksi kue bolu gluten free.
Namun, saat ini mulai fokus ke produksi kue kering Cookies Gluten Free dengan brand Cassa Land, karena permintaan cookies gluten free yang lebih massive dari pada olahan kue basah berupa bolu. Omzet dari usaha ini kurang lebih 300-400 juta/tahun.
Yang membuat Ibu Leni menjalankan bisnis Cassa Land adalah, trust issues dari perkembangan Healthy Life Style di era modern saat ini. Bangun Personal Branding yang baik (menyesuaikan dengan target bisnis yang ingin dicapai). Jujur, pantang menyerah, pandai melihat peluang dan mencari solusi–adalah hal yang harus dibangun untuk meningkatkan kinerja bisnisnya.
Cookies Cassa Land merupakan cookies yang gluten free, vegan, bebas pengawet, tanpa gula pasir/gula tebu, 100% tepung lokal, dan dipadu dengan Oat pilihan untuk pemenuhan kebutuhan serat tubuh.
Untuk pemasaran produknya, yaitu dengan aktif di media sosial, bangun personal branding
yang baik, serta aktif di kegiatan forum komunitas bisnis yang diikuti, aktif melakukan sharing bisnis ke beberapa komunitas bisnis.
Dan untuk meminimalisir resiko komplain yang dilakukan oleh Ibu Leni adalah memperbaiki kualitas produk, layanan kerja, pencatatan yang baik, kecepatan penanggulangan
komplain produk.
Bagaimana dengan prospek kedepannya? “Optimis untuk terus maju, Cassa Land dikaitkan dengan issue tren Healthy Life Style yang
semakin kuat untuk tahun-tahun kedepan.” namun, “Dari segi edukasi masyarakat tentang manfaat diet gluten free itu masih jarang, itu juga yang menjadi salah satu kendala dalam menjalankan bisnis ini.” tutur Ibu Leni.
Awal mengenal Womanpreneur Community yaitu dari Facebook pada tahun 2020. “Sangat bermanfaat dari pembedahan bisnis, alurbisnis, menasehati untuk terus semangat berbisnis (purpose of business). Mentornya juga sangat bagus dan saling support satu sama lain.” tuturnya.
Prestasi/pencapaian terbaik:
- 3rd place Wanita Wirausaha Femina
Juara Favorite Healthypreneur Kadang
Lima - TOP 10 Cantikpreneur Sekarpelangi Foundation KompasTV
- Stand Terbaik Bidang Perdagangan Disperindag Provinsi Jawa Timur
tingkat Nasional.