Bagaimana Membangun Jaringan Industri Kreatif Fashion ?

Published on Desember 28, 2017

Novita Dwi Parastuti , Mengembangkan bisnisnya dalam industri kreatif Fashion . Bagaiamana cerita perjalanan novita ?

simak sesi sharing novita di Womanpreneur academy yang idselenggarakan Womanpreneur Community Setiap hari rabu malam

Ada 16 sub sektor di bidang industri kreatif, 3 unggulan diantaranya: Fashion, Kuliner dan Craft

Dalam industri ini kebetulan saya bergerak di Bidang Fashion
Dr slide di atas Fashion adalah Passion saya
Dimana saya akhirnya memutuskan unt meninggalkan dunia kerja unt fokus di usaha bidang Fashion
Dalam hal ini sulit dipungkiri bahwa kita adalah seorang wanita yg juga turut bertanggung jawab akan anak dan mengurus rumah tangga serta suami

Sehingga ketika saya sampai kepada kondisi harus memilih antara karir dan keluarga maka Keluarga yg saya pilih

Untuk itu saya berpikir harus bs mengganti penghasilan saya sekiaan lama bekerja, gimana caranya?

Di thn 2012 saya kembali di pindah ke Semarang dimana posisi saya kerja mutasi, disitulah titik balik saya

Saya harus ttp tinggal di semarang unt anak dan suami

So… saya memutuskan unt mulai usaha
Waktu itu krn baru berhijab maka saya explore.. selain nyaman dupakai sendiri unt aktivitas luar rumah harus di sukai dan nyaman bahannya

Customer mulai dr teman sendiri, akhirnya mulai online shop dg grup BB , fb, IG

Masih juga jualan di car free day tiap minggu ( saya ngantor senin-sabtu siang) dan juga aktif bazaar
Ini berlangsung 2 thn yaitu 2012-2014

2014 saya membuka mini outlet hijab prtama saya di superindo, kenapa di superindo? Itu kan supermarket? Jualan jilbab disana?

Waktu itu yg terlintas di benak saya
– sbg karyawati hampir tiap pulang kerja saya lewat sana dan mampir belanja sayur dan bahan makanan
– saya ingin punya tempat jualan yg customer ngga segan unt sekedar lihat2 dan bisa terlihat dr luar jadi klo tertarik bs lgs pegang dan beli
– pemikiran simple saya brand terlihat jelas, bahan dan kualitas terlihat jelas terpampang
– kebetulan segmen saya kelas menengah dimana superindo rasanya cukup tepat sasaran
– menarik perhatian krn rata2 tenan jualan makanan
– terjangkau unt pemula spt saya dan sewa bs bulanan waktu itu

Antara lain itu bbrp alasan dan masih ada bbrp alasan lain

Kembali ke 2015, saya mengikuti IWPC 5 kebetulan sekali saat saya ada rencana mau resign (saya resign jan 2016) sebagai persiapan saya lgs memutuskan unt ikut

Disini saya belajar lg lebih banyak mengenai fokus dan juga faktor pembeda kami dengan lainnya

Yup… berkaitan dong dengan materi saya yaitu creative industri

Ketika kita mau survive di industri ini maka kita harus KREATIF

Okee, masih ngomongin 2015…

Tahun 2015 semakin mantap di passion saya dalam dunia fashion, kalau saya ngga kreatif pasti akan mati perlahan, melihat makin ketat juga kesininya dunia jilbab

So… saya ambil sekolah fashion di susan budihardjo pada thn 2015
Belajar lbh dalam lg unt bs fokus ke dunia fashion dan kreativitasnya

Selesai dr susan saya blm puas akhirnya masih nerusin online course fashion juga unt memperdalam lg dan terus mengasahnya

Dari sinilah lahir brand kedua saya yaitu NDP (singkatan dr nama saya dan singkatan dr New Development Project)

Di Mydailyhijab saya fokus jilbab dan modest fashion

Unt project baru saya yaitu NDP lebih ke developing aktualisasi dr ilmu serta explore ke arah yg lebih universal

Tentu saja identitasnya berbeda dan segmentasinya juga berbeda

Tp masih ada 1 persamaan yg saya jadikan prinsip dr kedua brand ini yaitu: berbahan dasar NYAMAN

Hmmm membangun brand baru lg ya?
Iya betul saat MDH (saya sebut my daily hijab dg singkatan) sudah mulai stabil di segmennya saya harus berpikir lg ttg strategi ke depan dan juga pastinya dalam bisnis harus antisipatif, jangan terlena dengan kesuksesan, harus berpacu terus dengan kreativitas

Saya belajar dr IWPC unt bikin business plan
Ya udah… terapkan akhirnya buat NDP Business plan tersendiri

Bisa fokus ngga? Tentu bisa krn masih ada di ranah yg sama yaitu fashion
Dan NDP masih bs nebeng di tempat kakak MDH

Kemudian di dalam aktifitas menuju usaha kreatif di bidang fashion ini pastinya ttp kita harus fokus dengan masalah keuangan

Fyi, tools mengatur keuangan dan budgeting dr IWPC adalah hal yg bermanfaat sehingga saya semakin paham masalah keuangan

Sebelum saya mengikuti IWPC
Prinsip yg saya gunakan adalah: saya tidak menggunakan iang usaha unt senang2, tp langsung digunakan unt mengembangkan usaha lagi
Krn saya takut kalau usaha saya sepi nanti bisnis mandeg
So… saya harus benar2 disiplin dengan uang

Pada saat MDH lg rame, selain saya manfaatkan unt berinvestasi menambah ilmu saya di bidang fashion saya juga invest usaha lain

Fokusnya bukan di saya tp di co founder my daily hijab, yaitu suami
Saya menginvestasikan ke usaha baru yg dikelola suami yaitu persewaan display unt bazaar, ig nya @sewadisplaybazaarsemarang

Masih sejalan ngga dan mendukung usaha?
Yes masih sangat… krn saya selalu butuh display dan juga saya paham kesulitan para start up maupun pedagang bazaar maka di 2016 saya memutuskan unt berani invest di properti bazaar

Nah… disinilah cerita unik dimulai…

Usaha up and down bukan? Hijab lagi so.. so.. kalo saya bilang, sepi engga, ramepun engga…
Beda waktu saya mulai usaha hijab di 2012

Akhirnya saya merasakan bahwa investasi saya di 2015 dan 2016 sangatlah bermanfaat

Kenapa?
Tahun ini NDP rame bu ibu…
sewa display, tambah rame lg ?
Hampir tiap hari ada bazaar di mall, kampus bahkan sekolah dan tempat ibadah
Wow!! Yaa betul skrg sedang era industri kreatif bermunculan!

Yes sekarang lagi rame, tp bs jadi lho taun 2018 hijab rame lagi, siapa yg tau? Ya ngga?

Artinya apa?
Tetap fokus iya, pertahankan kualitas dan konsistensi
Tetapi teruslah berinovasi tanpa henti
Tetaplah berpikir dan jangan malas berpikir

MDH masih stabil, investasi ilmu fashion dan lahirlah NDP, saat keduanya berkesinambungan, kami mulai berinvestasi di bidang baru yg mendukung usaha kami juga yaitu display bazaar

Saat ini selain menyewakan kami juga design dan build unt interior toko, display dan event jadi ttp fokus di display terkait bazaar juga event

Sedia payung sebelum hujan, tentu saja makin sering hujanbeli payung makin besar dan yg awet

Kita sama2 tdk tau apa yg terjadi

Keep fokus to do the best in our business, creative and inovatif, eficient & efective

So here we are atthe end of the session

Di kamar sebelah ada yg nanya gimana mengembangkan usaha dan re seller serta membinanya

Disini akan saya jawab seiring munculnya slide terakhir

Yes… project terbaru kami balik2 lg ke MDH
#mitraMyDailyHijab
Kemarin2 sih udah punya re seller dan distributor tp km blm 100% fokus
Naah… tahun ini kami sangat fokus seiring dg efisiensi dan efektivitas td
– MDH buka outlet2 besar baik superindo maupun butik di mugas, total udah 3 yg lumayan itu di Semarang
– MDH punya mini outlet, gimana dong ngurusnya? Jawabannya #mitraMyDailyHijab
– untuk fokus dan efektif maka kami butuh patner/mitra yg membantu mengelola mini outlet kami krn kami berusaha unt ttp fokus menjaga kualitas dan jalan di bisnis utama yaitu outlet besar
– membangun system kemitraan yg saling menguntungkan sehingga semua sama2 running well
– sociopreneur program berjalan, fokus kami terutama unt para Ibu yg ingin fokus pada keluarga shg bs punya pendapatan tanpa harus full ninggal keluarga we call it #workfromhome
– agar bs terus fokus dalam kualitas dan menyediakan layanan produk yg bagus unt customer
– colaboration is better than competition ? i really love this sentence
Fokus terhadap hal positif dalam terus mengembangkan produk dan kreativitas akan lebih baik dr pada sibuk dg persaingan ?