Melimpahnya hasil laut yang ada di perarairan kota Tarakan

Siti Samaniatun memiliki usaha dengan brand ‘Mack Atoen’. Usaha ini berdiri sejak tahun 2012, berawal dari keluhan pasien saat home care kedaerah nelayan. Tangkapan kepiting kecil-kecil dan cacat kaki patah. “Saya ajari di rebus baru ambil dagingnya saya yang membeli, waktu itu karena saya catering saya buat makanan untuk menu catering, makin hari makin banyak, maka saya berfikir diapakan agar bisa tahan lama. Akhirnya saya buat abon karena bisa tahan lama dan jangkauan pasar bisa lebih luas. Dan dilanjut berkembang memproduksi hasil perikanan yang lain.” Omzet dari usaha ini yaitu 12 juta/bulan.

Pemasaran yang dilakukan yaitu dengan memasarkan produk nya baik secara online maupun offline. Selain itu juga membangun mitra kerja dengan reseler, konsumen juga droper dan suplayer.

Untuk meminimalisir resiko komplain, maka meningkatkan kualitas citra rasa serta inovasi. Secepatnya menyelesaikan masalah dan menarik serta mengganti kerugian atau produk bila terjadi kesalahan/cacat produk. Produk dari Mack Atoen juga bisa untuk pertumbuhan bagi anak, sebagai snack atau camilan dan oleh-oleh khas daerah.

Kendala yang dihadapi dalam menjalankan bisnis ini yaitu kurangnya dibidang iptek, sehingga tertatih-tatih untuk penjualan online.

Awal mengenal Womanpreneur Community itu di ajak teman/LO yang pada saat itu sedang berkunjung dan melihat produk-produk Mack Atoen. Dan manfaat untuk Ibu Siti Samaniatun sendiri adalah pada saat UMKM lain belum mengenal bisnis canvas, kita sudah menggunakannya. Sehingga dalam pelaksanaan produksi dan bisnis tidak kesulitan lagi.

Comments

comments

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *