Para Pebisnis Wanita Bisa Lebih Sukses Jika Memiliki 5 Sifat Kartini Berikut Ini

kartini

 

Para Pebisnis Wanita Bisa Lebih Sukses Jika Memiliki 5 Sifat Kartini Berikut Ini – Wahai ibu kita Kartini, putri yang mulia. Sungguh besar cita-citanya bagi Indonesia….

Sosok Kartini memang begitu lekat dengan perjuangannya dalam memperjuangkan hak-hak wanita.

Bayangkan, apabila wanita tidak diperjuangkan, mungkin Anda tidak bisa memperkaya diri Anda dengan pendidikan dan ilmu pengetahuan, tidak bisa bekerja sesuai passion, atau bahkan menggeluti profesi pebisnis wanita seperti Anda.

Kartini memang memberikan banyak inspirasi lewat segala aksi yang dilakukannya. Nah, tak ada salahnya, Anda sebagai pebisnis wanita meneladani sifat-sifatnya karena ha tersebut mampu memengaruhi kelangsungan dan kesuksesan usaha yang Anda jalani.

Para Pebisnis Wanita Bisa Lebih Sukses Jika Memiliki 5 Sifat Kartini Berikut Ini

1. Rajin dan berwawasan luas

Dulu, memperoleh pendidikan yang layak mungkin susah dilakukan. Kendati begitu, Kartini tetap berusaha untuk memperkaya wawasannya dengan belajar lewat buku dan surat kabar. Menurutnya, keterbatasan bukanlah halangan.

Sifat Kartini ini pulalah yang wajib dimilikki oleh pebisnis wanita. Dalam menjalankan usaha, Anda perlu rajin dalam berbagai hal.

Mulai dari hal yang sederhana. Misalnya, rajin bangun pagi, rajin masuk ke kantor dan datang tepat waktu, mampu memanfaatkan jam kerja dengan optimal, tidak menunda-nunda pekerjaa, hingga menyelesaikan tanggung jawab dengan baik.


2. Mau berbagi dan memberdayakan orang lain

Jiwa seorang pendidik memang sudah melekat pada diri Kartini. Ia tidak segan membagikan ilmu yang dimilikinya kepada orang lain. Entah itu membaca, menulis, memasak, atau menjahit.

Semua itu dilakukan lantaran ia merasa bahwa wanita juga memiliki hak yang sama seperti, pria dalam hal bekerja, mendapatkan pendidikan, juga mengeluarkan pendapat.

Sama seperti pebisnis wanita, bagikanlah ilmu dan pengalaman yang dimiliki dalam bisnis kepada rekan kerja Anda.

Misalnya, tim Anda sedang kesulitan untuk memasarkan produk lantaran kompetitor yang makin hari makin banyak. Nah, untuk urusan memasarkan produk, Anda ahlinya.

Lantas, mengapa tidak memberikan pelatihan singkat kepada tim Anda dan bagikan ilmu yang dimilikki.

Siapa tahu, baik Anda maupun tim bisa sama-sama saling melengkapi pemahaman sehingga bisnis bisa dijalankan dengan strategi yang tepat.


3. Optimis dan berani

Pada masanya, Kartini ditentang oleh masyarakat yang menganggap bahwa perempuan tidak perlu keluar rumah, menimba ilmu, hingga mewujudkan cita-cita.

Namun, ia berani membuka tempat khusus untuk membagikan ilmunya kepada perempuan dan anak-anak. Ia optimis bahwa perbuatannya itu bisa memberikan dampak luar biasa di masa depan. Hal itu pun terbukti di masa kini.

Mencontoh sifat Kartini, sudah seberapa beranikah Anda untuk berinovasi dalam meningkatkan penjualan produk? Beranikah Anda untuk mengambil risiko atas gebrakan baru yang ingin dilakukan dalam bisnis?

Jangan lupa, sertakan rasa optimis di tengah keberanian Anda sehingga Anda bisa semakin percaya diri untuk mengembangkan bisinis. Dengan demikian, tujuan di masa depan bisa terlaksana.


4. Mandiri

Sewaktu Kartini dipingit, ia tidak tinggal diam saja. Ia mencari cara agar dirinya bisa berguna bagi orang-orang di sekitarnya.

Ia juga belajar menulis surat untuk para sahabat penanya dan saling berbaai pengalaman. Alhasil, ia mampu membangun sekolah perempuan pertama di Jawa.

Bila dikaitkan dengan bisnis, pada dasarnya Anda memang tidak bisa bekerja sendirian dalam mengembangkan bisnis. Kendati begitu, bukan berarti Anda tidak bisa mandiri.

Anda bisa menyelesaikan pekerjaan Anda secara bertanggung jawab, bisa berpikir dengan bijaksana, mampu mengambil keputusan yang tepat di kala situasi sedang tidak mendukung, dan sebagainya.

Pada sisi bersebalahan, Anda pun perlu tahu kapan waktu yang tepat untuk bekerja secara individu dan kapan bekerja secara tim.

Anda juga perlu menyadari kemampuan Anda dalam menyelesaikan pekerjaan dengan baik karena apabila tidak, bisnis pun tidak akan berjalan sesuai yang sudah direncanakan.


5. Tidak mengeluh

Impian yang besar selalu mengarahkan Kartini untuk berjuang sekuat tenaga demi mencapai cita-cita. Meski sulit, ia tidak mau mengeluh, apalagi putus asa.

Nah, Anda sebagai pebisnis wanita pun tidak boleh cepat menyerah ketika dihadapkan pada tantangan atau masalah dalam bisnis. Pasti ada solusi yang bisa menyelesaikan masalah tersebut.

Sumber : https://koinworks.com/blog/sifat-kartini-pebisnis-wanita/

Comments

comments

Share

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *